Lima inventor dari Universitas Surabaya (Ubaya) yang menulis deskripsi paten mendapatkan pendanaan untuk mengajukan deskripsi tersebut mendapatkan sertifikat paten. Kelima inventor tersebut adalah Dr. Amelia Lorensia, S.Farm.,M.Farm-Klin.,Apt. dari Fakultas FarmasiAnanta Yudiarso, S.Sos., M.Si., dari Fakultas Psikologi, Dr.rer.nat. Lanny Sapei, S.T., M.Sc. dari Prodi Teknik Kimia, Dr. Ir. Puguh Setyopratomo, M.T. dari Prodi Teknik Kimia, dan Siti Zahro, S.Pd, M.Pd., Ph.D., CIQaR., CP.NLP dari Fakultas Industri Kreatif Ubaya.

Penetapan inventor yang mendapatkan pendanaan tersebut tertuang pada surat Pemberitahuan Penerima Bantuan Biaya Pendaftaran Permohonan Paten dan Pemeriksaan Substantif Paten Hasil Seleksi Pelatihan Penulisan Deskrpisi Permohonan Paten Tahun 2022 dengan nomor 1012/E5/KB.09.00/2022 dari Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM), Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Dirjen Dikti Ristek), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud Ristek) pada tanggal 25 September 2022. Jenis kekayaan intelektual yang diajukan adalah satu paten atas nama Puguh, sedangkan lainnya adalah jenis paten sederhana.

Program bantuan pembiayaan merupakan kelanjutan dari program pelatihan penulisan deskripsi permohonan paten yang diselnggrakan oleh DRTPM pada delapan kota di seluruh Indonesia untuk Batch 1 tahun ini. Kota ke-8 atau terakhir penyelenggaraan pelatihan di atas adalah di Surabaya pada 6-8 September 2022 yang diadakan di Best Western Papilio Hotel. Penyelenggaraan pelatihan di atas dilakukan bekerjasama dengan UBAYA.

Untuk Pelatihan Penulisan Deskripsi Permohonan Paten (PPDPP) tahun 2022 yang diadakan di Surabaya tersebut diikuti oleh 84 peserta yang masing-masing membawa draft permohonan paten. Draft permohonan paten tersebut kemudian dikritisi dan direvisi oleh tim reviewer dari DRTPM. Dari sebanyak 84 deskripsi permohonan paten tersebut kemudian diseleksi sebanyak 54 deskripsi permohonan paten yang layak untuk diberikan bantuan biaya pendaftaran permohonan paten dan pemeriksaan substantif paten. Kemudian, di antara 54 deskripsi terpilih tersebut, lima deskripsi berasal dari inventor Ubaya.

Terkait dengan perolehan paten, Rektor Universitas Surabaya Dr. Ir. Benny Lianto, M.M.B.A.T., pada suatu kesempatan memberikan sambutan di  PPDPP Surabaya tahun 2022, menyatakan bahwa perolehan paten berkorelasi positif dengan jumlah inovasi sebuah perguruan tinggi. “Perguruan tinggi yang inovatif akan melahirkan banyak paten. Tapi Ubaya ingin paten dapat dilanjutkan ke tahap komersialisasi,” harapan Benny. (Hazrul Iswadi)

dikutip dari https://kempalan.com/2022/09/27/lima-inventor-ubaya-raih-pendanaan-untuk-pengajuan-paten-dari-kemendikbud-ristek/ Editot:Freddy Mutiara